Sewukan, 17 Mei 2024 - Pagi ini halaman sekolah SDN Sewukan 1 dipenuhi dengan keceriaan siswa siswi mulai dari kelas 1 sampai dengan kelas 5, mereka akan melakukan kegiatan "Juri Mantra " yaitu Jumat ceria dan permainan tradisional. Kegiatan ini merupakan salah satu upaya sekolah untuk melestarikan permainan tradisional dan menumbuhkan kecintaan siswa terhadap budaya Indonesia.
Pada Juri Mantra kali ini, SDN Sewukan 1 memilih permainan egrang bathok sebagai fokus utama.
Egrang bathok adalah permainan tradisional yang terbuat dari batok kelapa dan tali. Permainan ini melibatkan dua buah batok kelapa yang dilubangi di tengahnya, kemudian diberi tali panjang yang diikatkan pada masing-masing batok. Cara bermainnya adalah dengan menempatkan kaki di atas batok kelapa dan memegang talinya, lalu berjalan dengan keseimbangan di atas batok-batok tersebut
Guru PJOK SDN Sewukan 1, ibu Sri Widayati, S.pd., menjelaskan bahwa kegiatan Juri Mantra ini merupakan program rutin yang diadakan setiap minggu ketiga. Program ini bertujuan untuk memperkenalkan permainan tradisional kepada siswa dan menumbuhkan rasa cinta mereka terhadap budaya Indonesia.
"Permainan tradisional memiliki banyak manfaat bagi anak-anak, selain melatih fisik dan motorik, permainan ini juga dapat menumbuhkan rasa kebersamaan dan kekompakan antar siswa," ujar ibu Sri Widayati.
Antusiasme siswa dalam mengikuti "Juri Mantra" sangat tinggi. Mereka tampak senang dan bersemangat saat bermain egrang bathok.
"Saya senang sekali bermain egrang bathok. Permainan ini seru dan menantang," ujar Nadira salah satu siswa kelas 3 SDN Sewukan 1.
Egrang bathok sering dimainkan oleh anak-anak di berbagai daerah di Indonesia dan merupakan salah satu permainan tradisional yang melatih keseimbangan, koordinasi, dan keterampilan motorik. Selain itu, permainan ini juga memupuk kebersamaan dan kebugaran fisik.
Tidak hanya egrang bathok, ada beberapa permainan tradisional yang lain yang ditampilkan oleh siswa siswi SDN Sewukan 1, diantaranya ada egrang bambu, lompat tali, ular naga dan ada juga yang menampilkan lagu lagu daerah.
Bapak Bernadus Supratik, S.Pd., Kepala Sekolah SDN Sewukan 1, menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan Jumat ceria dan permainan tradisional yang rutin diadakan setiap Minggu ke-3 di sekolahnya.
"Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi siswa, kami berharap kegiatan Jumat ceria dan permainan tradisional di SDN Sewukan 1 ini dapat menjadi contoh bagi sekolah-sekolah lain untuk melestarikan permainan tradisional dan menumbuhkan kecintaan siswa terhadap budaya Indonesia".Ujar bapak kepala sekolah.
0 Komentar